XAUUSD berhasil mencatat rebound dan kembali diperdagangkan di atas level 2150 sejak awal perdagangan sepanjang sesi Asia pada hari Senin (25/03/2024)..trader menunggu angka Produk Domestik Bruto (PDB) AS minggu ini
XAUUSD Dapat Terkoreksi
Diperbarui • 2021-11-15
Pair XAUUSD dan mata uang Indeks US Dollar secara bersamaan naik dalam sepekan lalu dan tentunya ini membuat banyak pertanyaan bagi para trader fx.
Tingginya angka inflasi di Amerika Serikat yang menyentuh angka 6,2% dan merupakan yang tertinggi selama 30 tahun terakhir merupakan ancaman pasar uang memanas, sehingga banyak pengamat ekonomi memprediksi bahwa The Fed akan agresif untuk menaikan suku bunga di tahun depan sehingga membuat Indeks US Dollar menguat.
Sedangkan pair XAUUSD ikut menguat disaat angka inflasi terus naik dan ketakutan akan penyebaran virus covid-19 di musim dingin dapat kembali menyebabkan kekhawatiran pelaku pasar.
Walaupun demikian, dengan kenaikan harga XAUUSD yang telah 6 hari berturut turut turut tentunya akan dapat memberikan koreksi atau penurunan sementara mengingat, adanya pertemuan antara Presiden Joe Biden dan Presiden Xi Jinping pada senin malam, data Retail sales yang AS yang diprediksi membaik pada minggu ini, serta adanya pembukaan perjalanan ke AS dari luar negeri, adalah beberapa faktor yang dapat kembali menguatkan mata uang US Dollar dan membuat pelemahan harga emas dunia dalam minggu ini.
Efek Terhadap Pasar
Pertemuan kedua pemimpin negara AS dan China serta membaiknya data ekonomi AS akan membuat terjadinya koreksi turun pada pair XAUUSD kedepannya.
Ekspektasi Pasar
Diprediksi pair XAUUSD bergerak dalam range 1830 – 1868
Trading Plan :
Sell Limit 1868 – 1888 dengan target 1806 – 1830
Stoploss 1921
Grafik XAUUSD timeframe D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.
Menyerupai
Pasangan mata uang Aussie konsolidasi pasca penurunan kemarin dan berpotensi lanjutkan penurunan di tengah volatilitas indeks ASX 200 pada hari Rabu (20/03/2024), pernyataan gubernur Reserve Bank of Australia (RBA)
XAUUSD masih tertekan untuk hari ketiga berturut-turut pada Senin (18/03/2024) dan turun ke level terendah dalam satu minggu, di tengah ekspektasi bahwa the Fed akan mempertahankan suku bunga yang lebih tinggi
Berita terbaru
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
USDCAD terlihat berusaha keras mempertahankan momentum bullish pada hari Kamis (28/03/2024),..Pasar akan berfokus pada data PDB Kanada yang dirilis malam ini pukul 19.30 WIB.
Pasar saham Asia memiliki sentimen beragam pada perdagangan Rabu (27/03/2024), para pedagang menunggu katalis penggerak harga baru untuk memberikan petunjuk mengenai kebijakan